Hal yang sering kita tinggalkan dan kerap kali menjadi penghancur masa depan kita sebagai anak yang mengerti akan ahlak yang mulia dan penerus cita cita bangsa.
sedikit uraiaan perbandingan hidup dengan kehidupan kita menurut IMAM GHOZALI:
Sadarkah kita akan hal yang paling dekat dalam hidup?
mukin keluarga,saudara,kerabat maupun teman atau pacar, itu denar adanya.
Tetapi yang paling dekat dengan kita adalah MATI.
Sebab itu sememangnya janji Allah SWT bahwa setiap yang bernyawa pasti akanmati (Q.S. Ali Imran 185)
kemudian hal yang paling jauh di muka bumi ini?
mungkinkah bintang, bulan dll. itu semua juga benar namun ada yang paling benar yaitu MASA LALU.
karena masa lalu bisa merusak masa depan lebih baik isi dengan kegiatan yang sesuai dengan NORMA.
sebesar apapun yang ada di isi bumi ternyata msih ada yang paling besar yakni NAFSU (Q.S.Al-A'Raf 179).
Maka kita harus berhati-hati dengan nafsu, jangan sampai nafsu membawa kita ke dalam kesesatan.
Besi merupakan barang yang berat di isi dunia ini tetapi hal yang paling berat adalah MEMEGANG AMANAH (Q.S. Al-Ahzab 72).
Maka dari itu kita sebagai manusia harus berani vertanggung jawab akan hal yang kita limpahkan pada kita.
"Apa yang paling ringan di dunia ini?"
Ada yang menjawab : "kapas, angin, debu dan daun-daunan".
Semua itu BENAR kata Imam Ghozali, tapi yang paling ringan di dunia ini adalah MENINGGALKAN SHOLAT.
Apakah yang paling tajam di dunia ini?"
Ada yang menjawab : "pedang".
BENAR, kata Imam Ghozali, tapi yang paling tajam adalah LIDAH MANUSIA.
0 komentar:
Posting Komentar